Sejarah Android
Apa itu Android? Pada kisaran tahun 2010 pertanyaan
tersebut mulai sering dilontarkan orang ketika mendengar kata Android. Ya,
karena pada saat itu ponsel dengan operating system berbasis Android mulai
menyerbu Indonesia. Sifat orang Indonesia yang cenderung sangat terbuka dengan
teknologi baru sangat mendukung operating system mobile baru tersebut semakin
dikenal masyarakat secara luas. Hasilnya, saat ini setiap orang-orang modern di
Indoneisa pasti mengenal apa itu Android, tapi kami yakin kebanyakan dari
mereka belum mengenal betul awal mula dari operating system besutan Google ini.
Androbana sebagai sebuah blog yang mengkhususkan pada pembahasan seputar
Android tentu kurang mantap rasanya kalo tidak membahas tentang sejarah dan
perkembangan dari operating system Android itu sendiri. Untuk itu kami akan
mengulasnya pada tulisan ini.
Apa itu Android ? - Sejarah Android
Android
adalah sebuah operating system yang dikhususkan untuk perangkat mobile (bukan
PC). Basis dari Android adalah open source yang dikenal dengan nama Linux.
Sebelumnya Android Inc. berdiri secara independen yang didirikan pada tahun
2003 oleh Andy Rubin, Rich Miner, Chris White, dan Nicks Sears. Android Inc.
bermarkas di Palo Alto, California. Perusahaan berusaha untuk mengembangkan
sebuah operating system mobile yang lebih canggih dari operating system mobile
kala itu. Kemudian pada Agustus 2005 Google mngajukan penawaran untuk mengakuisisi
perusahaan tersebut
Dimulai pada tahun 2005, Android Inc. dibawah naungan Google Inc. berusaha membuat sebuah operating system mobile baru. Sejak sat itulah mulai beredar rumor bahwa Google akan melakukan ekspansi bisnis ke industri seluler. Akhirnya pada bulan September 2007 Google mngajukan hak paten atas produknya yang dinamai Nexus One.
Kemudian pada akhir tahun 2008, dibentuk sebuah tim kerja sama yang dinamai Open Handset Alliance (OHA). OHA ini terdiri dari beberapa produsen perangkat telekomunikasi ternama dunia, antara lain ASUS, Toshiba, Sony Ericsson (sekarang Sony), Garmin, Vodafone, dan Softbank. OHA bekerja sama untuk mengembangkan sebuah kernel Linux yang akan dijadkan sebuah program untuk perangkat seluler. Hingga akhirnya OHA berhasil dan mengumumkan produk operating system mobile yang diberi nama Android. Ponsel yang mendapat kehormatan untuk mencoba pertama kali sistem operasi Anroid adalah HTC Dream. HTC Dream dirilis pada bulan Oktober tahun 2008. Sejak saat itu banyak perusahaan perangkat seluler di dunia ikut menggunakan Android sebagai operating system ponsel mereka.
Dimulai pada tahun 2005, Android Inc. dibawah naungan Google Inc. berusaha membuat sebuah operating system mobile baru. Sejak sat itulah mulai beredar rumor bahwa Google akan melakukan ekspansi bisnis ke industri seluler. Akhirnya pada bulan September 2007 Google mngajukan hak paten atas produknya yang dinamai Nexus One.
Kemudian pada akhir tahun 2008, dibentuk sebuah tim kerja sama yang dinamai Open Handset Alliance (OHA). OHA ini terdiri dari beberapa produsen perangkat telekomunikasi ternama dunia, antara lain ASUS, Toshiba, Sony Ericsson (sekarang Sony), Garmin, Vodafone, dan Softbank. OHA bekerja sama untuk mengembangkan sebuah kernel Linux yang akan dijadkan sebuah program untuk perangkat seluler. Hingga akhirnya OHA berhasil dan mengumumkan produk operating system mobile yang diberi nama Android. Ponsel yang mendapat kehormatan untuk mencoba pertama kali sistem operasi Anroid adalah HTC Dream. HTC Dream dirilis pada bulan Oktober tahun 2008. Sejak saat itu banyak perusahaan perangkat seluler di dunia ikut menggunakan Android sebagai operating system ponsel mereka.
tak
disangka-sangka ternyata operating system Android dengan cepat menjadi
operating system yang digemari masyarakat. Hal ini tidak terlepas dari berbagai
kelebihan Android yang diataranya mengusung kemampuan multitasking.
Kelebihan
dan Kekurangan Android 2.2 - Penggunaan handphone pintar yang bersistem operasi Android 2.2, sekarang memang sudah tidak bisa
terbendung lagi, dengan fitur-fiturnya yang canggih akan semakin membuat
penggunanya merasa lebih dimanjakan sehingga tentunya akan mempermudah berbagai
kegiatan seperti mendengarkan music, nonton video, cek email, chat, browsing,
facebook atau twitteran, dan Google Play dan kegiatan virtual lainnya.
Nah karena semakin banyaknya bermunculan merek dan jenis-jenis smartphone, berikut ini perbandingan Kelebihan dan Kekurangan pada beberapa jenis smartphone Android dengan menggunakan Operating System Android 2.2 dirilis dari “Chip Online Indonesia”. Mungkin bisa membantu memilah-milih perangkat smartphone apa yang sesuai dan mampu memenuhi kebutuhan anda.
OS Android 2.2 ini di uji pada HTC Desire
Jumlah Aplikasi : 95.154
App Store : Android Market
Kelebihan : Android tergolong sistem yang fleksibel. Pengguna bisa mengombinasikan Apps, Folder, dan Widgets satu sam lain dan mendownload interface lainnya di Android market. Info bar-nya berguna bagi pengguna, misalnya untuk mengetahui aplikasi(app) yang aktif. Browsernya tergolong cepat, termasuk saat membuka website dengan flash. Yang menarik lagi, pengguna bisa membatalkan pembelian apikasi berbayardan mendapatkan kembali uangnya. Syaratnya, pembatalan dilakukan dalam waktu 15 menit sesudah transaksi. App bisa saling berkomunikasidan menggunakan kontak dan jadwal . Hadirnya Sense interface dan sync tools dari HTC semakin memberi kesan positif.
Nah karena semakin banyaknya bermunculan merek dan jenis-jenis smartphone, berikut ini perbandingan Kelebihan dan Kekurangan pada beberapa jenis smartphone Android dengan menggunakan Operating System Android 2.2 dirilis dari “Chip Online Indonesia”. Mungkin bisa membantu memilah-milih perangkat smartphone apa yang sesuai dan mampu memenuhi kebutuhan anda.
OS Android 2.2 ini di uji pada HTC Desire
Jumlah Aplikasi : 95.154
App Store : Android Market
Kelebihan : Android tergolong sistem yang fleksibel. Pengguna bisa mengombinasikan Apps, Folder, dan Widgets satu sam lain dan mendownload interface lainnya di Android market. Info bar-nya berguna bagi pengguna, misalnya untuk mengetahui aplikasi(app) yang aktif. Browsernya tergolong cepat, termasuk saat membuka website dengan flash. Yang menarik lagi, pengguna bisa membatalkan pembelian apikasi berbayardan mendapatkan kembali uangnya. Syaratnya, pembatalan dilakukan dalam waktu 15 menit sesudah transaksi. App bisa saling berkomunikasidan menggunakan kontak dan jadwal . Hadirnya Sense interface dan sync tools dari HTC semakin memberi kesan positif.
Kekurangan : Android dibandingkan dengan iOS, Android masih kalh intuitif. Pengguna masih membutuhkan waktu untuk menemukan beberapa opsisistem dan third-party file manager. Selain fungsipencarian yang kurang akurat, banyak juga ditemukan aplikasi “sampah” yang kurang berguna. Terakhir tanpa kartu kredit hanya ada aplikasi gratis. Calon pembeli juga perlu berhati-hati karena masih ada beberapa smartphone Android1.6 di pasaran dan tidak menawarkan update resmi dari produsennya.
Secara umum kekurangan ponsel Android dapat dijeleskan seperti berikut:
Boros Baterai
Handset Android terkenal boros baterai, hal ini maklum karena efek dari banyaknya fitur android, terutama Fitur 3G, Maps dan GPS. Sebenarnya hampir setiap smartphone juga boros baterai, jika ingin hemat, matikan fitur yang tidak perlu.
Fragmentasi
Tidak Mendukung JAVA
Bahasa pemrograman untuk membuat program di Android adalah java, namun Java yang dipakai tidak kompatibel dengan J2ME, hal ini dikarenakan Android hanya “meminjam” bahasa nya saja , namun library dan user interfacenya berbeda, bagi programmer J2ME yang ingin membuat program Android terpaksa harus belajar lagi dari awal dan bagi user, maka aplikasi kesukaannya tidak akan berjalan di Android
Terlalu Google Centric
Android adalah produk open source dari Google dan Open Handset Aliance, itulah mengapa aplikasi yang ada di Android sangat menyatu dengan layanan Google, sebut saja Email menggunakan GMail, Calendar menggunakan Google Calendar, bahkan sampai Contact pun disimpan di Gmail Contact. Bagi fans Google ini merupakan keunggulan sendiri, namun bagi pengguna yang tidak familiar dengan produk Google (Misal orang yang baru pindah dari Windows Mobile atau Symbian) hal ini cukup merepotkan karena mereka harus menyesuaikan kebiasaannya.
Banyak Malware
Keunggulan ponsel android ternyata tidak terlepas dari keurangan Android, OS mobile yang tergolong masih baru ini ternyata sangat rentan terhadap malware. Fitur securty Android dapat dikatakan masih kurang. Akan tetapi saat ini di Google Play sudah banyak terdapat aplikasi antivirus dan security yang dapat mengamankan ponsel Android Sobat.
http://androbana.blogspot.com/2012/04/kelebihan-kekurangan-android-22.html
http://androbana.blogspot.com/2012/06/apa-itu-android-sejarah-android.html